Panasi Mesin Pengawasan Pilkada, Bawaslu Banyuwangi Gelar Halal Bihalal & Rapat Kordinasi
|
Menjelang dimulainya kembali tahapan pilkada serentak 2020, Bawaslu Kabupaten Banyuwangi mulai memanaskan mesin pengawasan, salah satunya persiapan pengaktifan kembali jajaran pengawas adhoc di kecamatan dan Kelurahan/Desa. Rapat koordinasi dibarengkan dengan Halal bihalal pun digelar Selasa ( 2/6) malam. Demi mematuhi himbauan pemerintah untuk melakukan physical distancing pada saat pandemi Covid-19 ini, Bawaslu Kabupaten Banyuwangi menyelenggarakan Halal Bi Halal dan Rapat Koordinasi secara virtual bersama Pengawas Kecamatan (Ad Hoc) se-Kabupaten Banyuwangi.
Selain bermaaf maafan usai lebaran, Rapat Koordinasi via daring kali ini membahas terkait persiapan Pengawasan Pilkada tahun 2020. Yang mana penyelenggara Pemilu sedang di hadapkan dengan tanggung jawab besar yaitu Penyelenggaraan Pilkada di Tengah Pandemi saat ini.
Bawaslu Kabupaten Banyuwangi juga menghadirkan Moh. Amin, M.Pd.I selaku Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Timur sebagai Keynote Speaker dan juga KH. Ali Makki Zaini selaku Ketua PCNU Banyuwangi untuk memberikan tausiyah Halal Bi Halal Idul Fitri 1441 H.
Amin menyatakan bahwa Bawaslu Provinsi Jawa Timur siap semaksimal mungkin untuk melakukan pengawalan Pilkada 2020 di Kabupaten Banyuwangi.
“Mau tidak mau, kita sebagai pengawas Pemilu tetap harus berangkat. Namun, mengingat kondisi peningkatan angka penyebaran Covid-19 khususnya di Provinsi Jawa Timur, kewaspadaan kita juga harus ditingkatkan. Berkoordinasi dengan stake holder merupakan hal penting yang dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19, tidak hanya dengan pemerintah daerah, penyelenggara Pemilu, bahkan dengan gugus tugas Covid-19 di tingkat daerah”. himbaunya.
Sementara, Hamim, Ketua Bawaslu Kabupaten Banyuwangi mengatakan jika PR Bawaslu menjadi lebih berat. Selain menyelenggarakan pemilu yang berintegritas dan bersih, tentu juga saling menjaga kesehatan baik masyarakat maupun penyelenggara, serta selalu menerapkan protokol pencegahan Covid-19 yang telah disosialisasikan oleh pemerintah dalam teknis pelaksanaan Tahapan Pilkada 2020.
Diakhir acara, KH. Ali Makki Zaini dalam tausiyahnya juga mengingatkan bahwa pengawas pemilu untuk lebih fokus menjalankan perannya sesuai dengan amanah yang telah diemban.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengajak seluruh pengawas Pemilu (Ad Hoc) di tingkat kecamatan se-Kabupaten Banyuwangi untuk lebih maksimal dalam melakukan tugas - tugas pengawasan. Oleh sebab itu, perlu strategi dan metode pengawasan yang lebih ekstra daripada sebelumnya. Sehingga pelaksanaan Pilkada 2020 dapat terlaksana dengan baik tanpa mengurangi mekanisme yang berlaku serta antusias pemilih dan juga penyelenggara. (Humas)
